Bagaimana Cara Memilih Sepatu High Heels
Yang Aman dan Nyaman ?
Yang Aman dan Nyaman ?
Semua wanita membutuhkan sepatu high heels atau sepatu hak tinggi untuk menunjang penampilan agar nampak memiliki kaki jenjang, elegan dan juga lebih sexy. Tetapi tidak semua wanita tahu cara memilih dan memakai high heels yang benar, sehingga jika heels sepatunya setinggi kurang lebih 6 Cm sudah merasakan sakit pada ujung jari-jari kaki saat berjalan. Apalagi jika memilih model stiletto atau cone heels yang memiliki hak berujung runcing, selain terasa sakit pergelangan kakinya juga akan cenderung terkilir. Bahkan bisa sampai terjatuh !
Bagaimana cara memilih sepatu high heels yang nyaman ?
Bagaimana cara memilih sepatu high heels yang nyaman ?
Proses memilih sepatu high heels yang tepat menjadi salah satu bagian penting sebelum memakai sepatu berhak tinggi secara nyaman. Salah pilih bisa mengakibatkan ketidaknyamanan dan rasa sakit berlebihan yang harus dialami setiap kali memakai sepatu hak tinggi. Beberapa wanita sempat terkilir dan yang paling fatal terjatuh di depan umum.
Peristiwa itu bisa mengakibatkan trauma dan akhirnya tidak berani memakai sepatu hak tinggi. Padahal postur tubuhnya memerlukan bantuan high heels untuk bisa tampil lebih elegan, cantik dan sexy. Dampak yang terkait dengan penampilan kurang optimal tersebut adalah berkurangnya perhatian dan simpati di lingkungan pekerjaan atau pergaulan, hal ini secara paralel akan mengurangi kemungkinan untuk mendapat peluang lebih besar, baik untuk meningkatkan karier atau mengembangkan bisnis.
Anda harus mengetahui lebih dulu secara jelas karakter sepatu high heels, seberapa besar kontribusi yang diberikan untuk menunjang penampilan Anda. Bagaimana korelasi antara ukuran hak, model sepatu dan resiko yang harus dihadapi pengguna. Memilih sepatu high heels secara tepat adalah bentuk antisipasi awal memperkecil resiko untuk bisa tampil dengan elegan, cantik dan seksi.
Hal yang bersifat prinsip dan perlu diketahui, tidak pernah ada model sepatu high heels yang bisa benar-benar nyaman dipakai seperti ketika Anda memakai sepatu flat. Masalahnya adalah bagaimana meminimalisir ketidaknyamanan dan terutama mengurangi rasa sakit saat memakai sepatu high heels tersebut.
Untuk itu perlu lebih dulu memahami “Hukum High Heels”, yakni : Semakin tinggi ukuran high heels yang Anda pakai, maka penampilan Anda semakin elegan - cantik dan sexy. Tetapi jangan lupa, semakin besar pula resiko yang harus Anda hadapi.
Berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat Anda memilih sepatu high heels
01. Ukuran dan Style Sepatu High Heels
Sesuaikan ukuran sepatu dengan kaki terutama lebar sepatu agar saat sepatu tersebut dipakai tidak menyebabkan jari-jari kaki saling berhimpitan, hal ini biasa terjadi pada ujung sepatu yang berbentuk runcing atau diaplikasi dengan style pointed toe. Memang di segi penampilan akan nampak stylish meskipun pada prakteknya terasa lebih sakit.
Memang terdapat beberapa style yang bisa diaplikasikan terhadap bagian depan sepatu wanita, tetapi kebanyakan desainer menerapkan pointed toe style pada sepatu fashion. Style berupa bagian ujung sepatu yang runcing ini dianggap paling cantik dan stylish karena dapat menimbulkan efek visual ujung kaki yang terkesan kecil dan ramping.
Memilih sepatu high heels tidak bisa mengabaikan pilihan terhadap style bagian depan sepatu yang pada prinsipnya terdiri dari beberapa bentuk dasar. Yakni : ujung sepatu wanita yng berbentuk bulat (round toe), berbentuk runcing (pointed toe) dan persagi (square toe). Sepatu high heels pada umumnya didesain dengan style sepatu yang berujung runcing (pointed toe), karena dianggap paling stylish dan cantik.
Sedangkan style yang paling tidak populer adalah bagian depan persagi (square toe), style ini bahkan jarang ditemukan di pasar fashion. Padahal style inilah yang paling baik untuk kesehatan dan sekaligus nyaman dipakai karena memberikan ruang yang luas untuk jari-jari kaki penggunanya. Ironisnya, style pointed toe yang tidak memenuhi kriteria kesehatan dan kenyamanan justru menjadi ikon kecantikan di dunia fashion.
Dari style bagian depan sepatu yang berbentuk bulat, runcing dan persagi itu dapat didesain variatif dengan bentuk tertutup sama sekali (closed toe), atau terbuka sampai seluruh jari kaki penggunanya bisa terlihat (open toe). Variasi lain adalah bagian ujungnya didesain sedikit terbuka hanya ibu jari dan beberapa ujung jari kaki yang terlihat, style ini disebut peep toe.
Selain itu untuk style bagian depan sepatu yang didesain tertutup (closed toe) masih bisa divariasi dengan menambahkan “topi” dari bahan berbeda, atau bahan yang sama tetapi dengan warna berbeda. Style ini disebut cap toe. Jika “topi” atau cap tersebut dibuat dari bahan logam, maka disebut sebagai metal cap toe. Variasi ini biasanya dilakukan pada sepatu berujung runcing (pointed toe).
Style tersebut dengan ukuran sepatu dan bentuk kaki memiliki korelasi yang berbeda untuk masing-masing individu, belum lagi pengaruh jenis material dan kualitas yang digunakan sebagai bahan utama sepatu. Tetapi secara umum disarankan jika hendak membeli sepatu sebaiknya dilakukan pada malam hari dimana kondisi kaki sedang dalam keadaan mengembang penuh, setelah sepanjang hari digunakan untuk melakukan berbagai aktivitas.
Cobalah sepatu pilihan Anda tidak hanya memakainya sambil duduk, tetapi berjalanlah beberapa langkah, kemudian jongkok, lalu berdiri dan berjalan lagi. Meskipun hanya dilakukan dalam jarak hanya beberapa meter sudah cukup untuk memperkirakan apakah kelak sepatu tersebut bisa nyaman dipakai atau tidak. Terutama untuk memastikan pemakaian dalam kondisi kaki telah mengembang secara maksimal.
Pilih sepatu yang yang memiliki cukup ruang untuk ujung jari kaki, sehingga ketika dipakai tidak menimbulkan rasa nyeri di bagian ujung ataupun pinggiran jari kaki. Sekaligus untuk pemakaian jangka panjang dapat mengurangi resiko gangguan tendon Achilles pada kaki. Hal ini tidak mungkin dilakukan jika memilih sepatu high heels model stileto dan cone heels dengan style pointed toe. Padahal bentuk runcing di bagian depan itulah yang membuat kedua model sepatu ini identik dengan high heels dan sekaligus menjadikannya sebagai ikon kecantikan di dunia fashion.
Kompromi yang bisa dilakukan hanyalah mengganti dengan style round toe, bagian depan yang berbentuk bulat meskipun tertutup masih memungkinkan posisi jari-jari kaki dapat masuk dan tetap berjajar. Sehingga selain lebih nyaman juga dapat mendistribusikan beban berat badan secara merata di bagian pangkal jari-jari kaki.
Alternatif lainnya adalah memilih model terbuka atau sandal, style yang lebih ekstrim dari open toe ini memberikan keleluasaan dan kebebasan untuk seluruh jari-jari kaki, tidak terjadi saling tumpuk atau berhimpitan. Karena beban berat badan ditahan oleh strap pada pangkal persendian kelingking dan ibu jari kaki. Dalam hal ini pilihannya harus difokuskan pada posisi strap yang pas, berukuran tidak terlalu kecil dan berbahan lembut tetapi kuat.
High heels model sandal yang dimodifikasi dengan variasi tali temali atau biasa disebut model strappy sandals memiliki penampilan stylish, apalagi jika dipakai oleh kaki pengguna yang bersih tanpa cacat, efek visualnya pun akan semakin optimal.
Selain itu, strappy sandals bisa dipakai untuk berbagai kesempatan, baik resmi, setengah resmi maupun untuk penampilan casual. Biasanya tergantung pada seberapa banyak belitan talinya, sedikit tali untuk kesempatan resmi dan bisa semakin banyak belitan untuk penampilan casual. Itu pun masih bisa dikompromikan dengan model busana pilihan Anda.
Style bagian depan sepatu yang diaplikasikan pada sepasang high heels menjadi salah satu aspek yang menuntut pertimbangan secara cermat sebelum Anda memutuskan untuk menjatuhkan pilihan. Tetapi dengan memahami apa saja kelebihan dan kekurangan masing-masing, termasuk resiko yang akan dihadapi, maka silahkan Anda jatuhkan pilihan terakhir dengan mantap.
02. Model dan Tinggi High Heels
Selain style ujung sepatu yang mempengaruhi penampilan sepatu high heels secara keseluruhan dan juga mempengaruhi kenyamanan bagi penggunanya, masih ada aspek lain yang perlu diketahui untuk dasar pertimbangan, yakni ukuran tinggi heels serta modelnya. Masalah ini lebih urgen karena tak terbatas pada penampilan high heels, tetapi juga meliputi keamanan, kenyamanan dan kesehatan penggunanya.
Meskipun bentuk hak sepatu wanita terdiri dari beberapa model, pada prinsipnya untuk membandingkannya secara ekstrim dapat dilakukan dengan meletakkan model stiletto heels berdampingan dengan model block heels. Diantara kedua model tersebut terdapat model-model lain yang pada prinsipnya merupakan modifikasi antara keduanya.
Stiletto memiliki heels yang khas mulai dari bawah tumit sampai top heels atau bagian yang menyentuh lantai hanya sebesar pensil. Sedangkan block heels sebaliknya, heelnya berukuran sebesar tumit pengguna dan memanjang sampai ke lantai dengan ukuran yang sama besarnya. Dengan perbandingan ini nampak stabilitas kedua model heels ini berbeda sangat kontras.
Sepatu high heels model stiletto menyebabkan penggunanya sulit mengendalikan keseimbangan saat melangkahkan kaki, apalagi jika melalui medan yang tidak rata atau terlalu licin. Hal ini bagi yang tidak terbiasa menggunakannya akan mengakibatkan beresiko tinggi untuk terkilir dan terjatuh.
Sepatu model ini menyebabkan berat badan akan tertumpu pada bagian depan telapak kaki. Kondisi tersebut menyebabkan terjadinya peregangan jaringan dan otot kaki yang terlalu besar, akibatnya dapat mengganggu kesehatan kaki jika digunakan secara terus nmenerus atau dalam jangka waktu yang cukup lama. Meskipun demikian, model sepatu dengan hak berukuran kecil menjadi favorit kaum wanita. Selain terkesan klasik juga memberikan efek visual yang oprimal untuk berpenampilan tinggi dan langsing.
Sepatu high heels terlanjur diidentikkan dengan model stiletto atau cone heels, padahal untuk ukuran yang sama tingginya masih banyak model lain yang bisa memberikan keseimbangan secara lebih baik. Contohnya model heels yang berbanding terbalik, yakni block heels. Heelsnya yang besar menjamin penggunanya dapat menjaga keseimbangan dengan baik, karena memiliki pijakan yang kokoh dan top heelsnya yang luas dapat menapak lantai dengan area yang lebih luas.
Diantara heels model stiletto dengan model block heels terdapat beberapa varian model dengan tingkat kestabilan yang bervariasi sesuai dengan ukuran tinggi heels digunakan.
Modifikasi model block heels atau juga populer disebut chunky heels memiliki hak besar tetapi agak mengecil di bagian bawah sehingga penampilannya terkesan lebih smart dan stylish. Model ini banyak disukai para remaja yang cenderung bersikap instan tapi juga lebih rasional. Chunky memberikan tambahan ukuran tinggi badan yang dikehendaki tanpa menuntut penggunanya harus berlatih dulu sebelum memakainya.
Berikut beberapa penampilan chunky heels yang cantik tapi juga mampu memberikan jaminan keseimbangan bagi pemakainya.
Jika belum pernah memakai sepatu hak tinggi model stiletto, maka secara mutlak Anda harus berlatih atau mengikuti kursus singkat lebih dulu sebelum memakainya. Tetapi jika Anda memilih model chunky dengan ukuran yang sama tinggi, Anda dapat langsung keluar toko dengan langsung memakainya, karena nyaris tak diperlukan waktu yang relatif lama untuk beradaptasi dengan model ini.
Solusinya, berkompromilah dengan heels yang lebih besar dengan memilih high heels model chunky. Memang bagi beberapa wanita model ini sepintas nampak kurang stylish, tetapi sebenarnya jauh lebih aman dan nyaman saat digunakan. Lagi pula model ini sudah mulai diminati banyak wanita, terutama kalangan remaja.
Pilih bantalan kaki atau insole yang terbuat dari bahan empuk dan lembut untuk mengurangi tekanan berat badan pada telapak kaki, khususnya pada bagian depan telapak kaki dan ujung jari-jari kaki. Selain itu manfaatkan gel cushion pada bagian-bagian kaki yang terasa terlalu berhimpitan agar terasa lebih nyaman saat menggunakan high heels.
Saat ini sudah banyak gel cushion yang diproduksi hampir untuk semua bagian kaki, sehingga pilihannya pun jauh lebih banyak dan kemungkinan untuk merasa lebih nyaman memakai high heels pun lebih terbuka lebar, tergantung bagaimana Anda bisa memanfaatkannya secara optimal untuk tampil lebih cantik tapi tanpa rasa sakit.
Pilih sepatu high heels dengan style peep toe atau yang memiliki bagian ujung sedikit terbuka, style ini dapat membantu mengurangi tekanan pada ujung jari-jari kaki. Kondisi ini akan sangat membantu untuk menghindari terjadinya gangguan pada kaki yang umumnya berupa penonjolan di pangkal ibu jari atau kelingking jari kaki.
Pilih low heels atau paling tinggi model mid heels yang memiliki perbandingan ketinggian tumit atau telapak kaki bagian belakang dengan jari-jari kaki tidak terlalu curam atau terjal. Karena semakin ekstrim perbandingan tersebut akan semakin meningkatkan ketidaknyamanan, lebih dari itu adalah timbulnya gangguan kesehatan tidak hanya pada bagian kaki, tetapi juga pada betis sampai bagian pinggul.
Batasi pemakaian high heels hanya pada kesempatan tertentu dimana sepatu ini benar-benar diperlukan untuk menunjang penampilan secara maksimal. Pakailah sepatu flat atau low heels yang memiliki banyak model dan diaplikasi dengan beragam style. Penampilan Anda tidak hanya didominasi oleh high heels, karena sebenarnya sepatu hanyalah bagian dari perangkat fashion.
Masih banyak bagian lain dari fashion yang lebih dominan untuk mendukung penampilan yang Anda inginkan, terpenting adalah bagaimana memadupadankan busana yang sesuai dengan tujuan kehadiran Anda pada kesempatan tertentu. Meskipun pilihan sepatu bisa memberikan efek visual yang optimal, masih banyak asesories lain yang bisa mempengaruhi penampilan Anda, yakni tas, dompet, kacamata, kalung, jam tangan dan lain-lain yang juga memerlukan perhatian secara khusus untuk saling dipadupadankan secara proporional.
Masalah mendasar yang justru sering diabaikan oleh para wanita agar tampil cantik adalah inner beauty. Kecantikan "dari dalam" yang bersifat hakiki dan abadi ini memang memerlukan pengembangan diri secara terus menerus untuk bisa hadir sebagai seorang wanita yang utuh. Sepatu hanyalah bagian dari sentuhan fashion yang bersifat temporair, sedangkan dengan semakin bertambahnya usia inner beauty akan membuat Anda menjadi sosok pribadi yang semakin cantik karena pada akhirnya penilaian terhadap seseorang tidak hanya ditentukan oleh penampilannya di saat-saat tertentu saja.
Peristiwa itu bisa mengakibatkan trauma dan akhirnya tidak berani memakai sepatu hak tinggi. Padahal postur tubuhnya memerlukan bantuan high heels untuk bisa tampil lebih elegan, cantik dan sexy. Dampak yang terkait dengan penampilan kurang optimal tersebut adalah berkurangnya perhatian dan simpati di lingkungan pekerjaan atau pergaulan, hal ini secara paralel akan mengurangi kemungkinan untuk mendapat peluang lebih besar, baik untuk meningkatkan karier atau mengembangkan bisnis.
Anda harus mengetahui lebih dulu secara jelas karakter sepatu high heels, seberapa besar kontribusi yang diberikan untuk menunjang penampilan Anda. Bagaimana korelasi antara ukuran hak, model sepatu dan resiko yang harus dihadapi pengguna. Memilih sepatu high heels secara tepat adalah bentuk antisipasi awal memperkecil resiko untuk bisa tampil dengan elegan, cantik dan seksi.
Hal yang bersifat prinsip dan perlu diketahui, tidak pernah ada model sepatu high heels yang bisa benar-benar nyaman dipakai seperti ketika Anda memakai sepatu flat. Masalahnya adalah bagaimana meminimalisir ketidaknyamanan dan terutama mengurangi rasa sakit saat memakai sepatu high heels tersebut.
Untuk itu perlu lebih dulu memahami “Hukum High Heels”, yakni : Semakin tinggi ukuran high heels yang Anda pakai, maka penampilan Anda semakin elegan - cantik dan sexy. Tetapi jangan lupa, semakin besar pula resiko yang harus Anda hadapi.
Berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat Anda memilih sepatu high heels
01. Ukuran dan Style Sepatu High Heels
Sesuaikan ukuran sepatu dengan kaki terutama lebar sepatu agar saat sepatu tersebut dipakai tidak menyebabkan jari-jari kaki saling berhimpitan, hal ini biasa terjadi pada ujung sepatu yang berbentuk runcing atau diaplikasi dengan style pointed toe. Memang di segi penampilan akan nampak stylish meskipun pada prakteknya terasa lebih sakit.
Memang terdapat beberapa style yang bisa diaplikasikan terhadap bagian depan sepatu wanita, tetapi kebanyakan desainer menerapkan pointed toe style pada sepatu fashion. Style berupa bagian ujung sepatu yang runcing ini dianggap paling cantik dan stylish karena dapat menimbulkan efek visual ujung kaki yang terkesan kecil dan ramping.
Memilih sepatu high heels tidak bisa mengabaikan pilihan terhadap style bagian depan sepatu yang pada prinsipnya terdiri dari beberapa bentuk dasar. Yakni : ujung sepatu wanita yng berbentuk bulat (round toe), berbentuk runcing (pointed toe) dan persagi (square toe). Sepatu high heels pada umumnya didesain dengan style sepatu yang berujung runcing (pointed toe), karena dianggap paling stylish dan cantik.
Sedangkan style yang paling tidak populer adalah bagian depan persagi (square toe), style ini bahkan jarang ditemukan di pasar fashion. Padahal style inilah yang paling baik untuk kesehatan dan sekaligus nyaman dipakai karena memberikan ruang yang luas untuk jari-jari kaki penggunanya. Ironisnya, style pointed toe yang tidak memenuhi kriteria kesehatan dan kenyamanan justru menjadi ikon kecantikan di dunia fashion.
Dari style bagian depan sepatu yang berbentuk bulat, runcing dan persagi itu dapat didesain variatif dengan bentuk tertutup sama sekali (closed toe), atau terbuka sampai seluruh jari kaki penggunanya bisa terlihat (open toe). Variasi lain adalah bagian ujungnya didesain sedikit terbuka hanya ibu jari dan beberapa ujung jari kaki yang terlihat, style ini disebut peep toe.
Selain itu untuk style bagian depan sepatu yang didesain tertutup (closed toe) masih bisa divariasi dengan menambahkan “topi” dari bahan berbeda, atau bahan yang sama tetapi dengan warna berbeda. Style ini disebut cap toe. Jika “topi” atau cap tersebut dibuat dari bahan logam, maka disebut sebagai metal cap toe. Variasi ini biasanya dilakukan pada sepatu berujung runcing (pointed toe).
Style tersebut dengan ukuran sepatu dan bentuk kaki memiliki korelasi yang berbeda untuk masing-masing individu, belum lagi pengaruh jenis material dan kualitas yang digunakan sebagai bahan utama sepatu. Tetapi secara umum disarankan jika hendak membeli sepatu sebaiknya dilakukan pada malam hari dimana kondisi kaki sedang dalam keadaan mengembang penuh, setelah sepanjang hari digunakan untuk melakukan berbagai aktivitas.
Cobalah sepatu pilihan Anda tidak hanya memakainya sambil duduk, tetapi berjalanlah beberapa langkah, kemudian jongkok, lalu berdiri dan berjalan lagi. Meskipun hanya dilakukan dalam jarak hanya beberapa meter sudah cukup untuk memperkirakan apakah kelak sepatu tersebut bisa nyaman dipakai atau tidak. Terutama untuk memastikan pemakaian dalam kondisi kaki telah mengembang secara maksimal.
Pilih sepatu yang yang memiliki cukup ruang untuk ujung jari kaki, sehingga ketika dipakai tidak menimbulkan rasa nyeri di bagian ujung ataupun pinggiran jari kaki. Sekaligus untuk pemakaian jangka panjang dapat mengurangi resiko gangguan tendon Achilles pada kaki. Hal ini tidak mungkin dilakukan jika memilih sepatu high heels model stileto dan cone heels dengan style pointed toe. Padahal bentuk runcing di bagian depan itulah yang membuat kedua model sepatu ini identik dengan high heels dan sekaligus menjadikannya sebagai ikon kecantikan di dunia fashion.
Kompromi yang bisa dilakukan hanyalah mengganti dengan style round toe, bagian depan yang berbentuk bulat meskipun tertutup masih memungkinkan posisi jari-jari kaki dapat masuk dan tetap berjajar. Sehingga selain lebih nyaman juga dapat mendistribusikan beban berat badan secara merata di bagian pangkal jari-jari kaki.
Alternatif lainnya adalah memilih model terbuka atau sandal, style yang lebih ekstrim dari open toe ini memberikan keleluasaan dan kebebasan untuk seluruh jari-jari kaki, tidak terjadi saling tumpuk atau berhimpitan. Karena beban berat badan ditahan oleh strap pada pangkal persendian kelingking dan ibu jari kaki. Dalam hal ini pilihannya harus difokuskan pada posisi strap yang pas, berukuran tidak terlalu kecil dan berbahan lembut tetapi kuat.
High heels model sandal yang dimodifikasi dengan variasi tali temali atau biasa disebut model strappy sandals memiliki penampilan stylish, apalagi jika dipakai oleh kaki pengguna yang bersih tanpa cacat, efek visualnya pun akan semakin optimal.
Selain itu, strappy sandals bisa dipakai untuk berbagai kesempatan, baik resmi, setengah resmi maupun untuk penampilan casual. Biasanya tergantung pada seberapa banyak belitan talinya, sedikit tali untuk kesempatan resmi dan bisa semakin banyak belitan untuk penampilan casual. Itu pun masih bisa dikompromikan dengan model busana pilihan Anda.
Style bagian depan sepatu yang diaplikasikan pada sepasang high heels menjadi salah satu aspek yang menuntut pertimbangan secara cermat sebelum Anda memutuskan untuk menjatuhkan pilihan. Tetapi dengan memahami apa saja kelebihan dan kekurangan masing-masing, termasuk resiko yang akan dihadapi, maka silahkan Anda jatuhkan pilihan terakhir dengan mantap.
02. Model dan Tinggi High Heels
Selain style ujung sepatu yang mempengaruhi penampilan sepatu high heels secara keseluruhan dan juga mempengaruhi kenyamanan bagi penggunanya, masih ada aspek lain yang perlu diketahui untuk dasar pertimbangan, yakni ukuran tinggi heels serta modelnya. Masalah ini lebih urgen karena tak terbatas pada penampilan high heels, tetapi juga meliputi keamanan, kenyamanan dan kesehatan penggunanya.
Meskipun bentuk hak sepatu wanita terdiri dari beberapa model, pada prinsipnya untuk membandingkannya secara ekstrim dapat dilakukan dengan meletakkan model stiletto heels berdampingan dengan model block heels. Diantara kedua model tersebut terdapat model-model lain yang pada prinsipnya merupakan modifikasi antara keduanya.
Stiletto memiliki heels yang khas mulai dari bawah tumit sampai top heels atau bagian yang menyentuh lantai hanya sebesar pensil. Sedangkan block heels sebaliknya, heelnya berukuran sebesar tumit pengguna dan memanjang sampai ke lantai dengan ukuran yang sama besarnya. Dengan perbandingan ini nampak stabilitas kedua model heels ini berbeda sangat kontras.
Sepatu high heels model stiletto menyebabkan penggunanya sulit mengendalikan keseimbangan saat melangkahkan kaki, apalagi jika melalui medan yang tidak rata atau terlalu licin. Hal ini bagi yang tidak terbiasa menggunakannya akan mengakibatkan beresiko tinggi untuk terkilir dan terjatuh.
Sepatu model ini menyebabkan berat badan akan tertumpu pada bagian depan telapak kaki. Kondisi tersebut menyebabkan terjadinya peregangan jaringan dan otot kaki yang terlalu besar, akibatnya dapat mengganggu kesehatan kaki jika digunakan secara terus nmenerus atau dalam jangka waktu yang cukup lama. Meskipun demikian, model sepatu dengan hak berukuran kecil menjadi favorit kaum wanita. Selain terkesan klasik juga memberikan efek visual yang oprimal untuk berpenampilan tinggi dan langsing.
Sepatu high heels terlanjur diidentikkan dengan model stiletto atau cone heels, padahal untuk ukuran yang sama tingginya masih banyak model lain yang bisa memberikan keseimbangan secara lebih baik. Contohnya model heels yang berbanding terbalik, yakni block heels. Heelsnya yang besar menjamin penggunanya dapat menjaga keseimbangan dengan baik, karena memiliki pijakan yang kokoh dan top heelsnya yang luas dapat menapak lantai dengan area yang lebih luas.
Diantara heels model stiletto dengan model block heels terdapat beberapa varian model dengan tingkat kestabilan yang bervariasi sesuai dengan ukuran tinggi heels digunakan.
Modifikasi model block heels atau juga populer disebut chunky heels memiliki hak besar tetapi agak mengecil di bagian bawah sehingga penampilannya terkesan lebih smart dan stylish. Model ini banyak disukai para remaja yang cenderung bersikap instan tapi juga lebih rasional. Chunky memberikan tambahan ukuran tinggi badan yang dikehendaki tanpa menuntut penggunanya harus berlatih dulu sebelum memakainya.
Berikut beberapa penampilan chunky heels yang cantik tapi juga mampu memberikan jaminan keseimbangan bagi pemakainya.
Jika belum pernah memakai sepatu hak tinggi model stiletto, maka secara mutlak Anda harus berlatih atau mengikuti kursus singkat lebih dulu sebelum memakainya. Tetapi jika Anda memilih model chunky dengan ukuran yang sama tinggi, Anda dapat langsung keluar toko dengan langsung memakainya, karena nyaris tak diperlukan waktu yang relatif lama untuk beradaptasi dengan model ini.
Solusinya, berkompromilah dengan heels yang lebih besar dengan memilih high heels model chunky. Memang bagi beberapa wanita model ini sepintas nampak kurang stylish, tetapi sebenarnya jauh lebih aman dan nyaman saat digunakan. Lagi pula model ini sudah mulai diminati banyak wanita, terutama kalangan remaja.
Pilih bantalan kaki atau insole yang terbuat dari bahan empuk dan lembut untuk mengurangi tekanan berat badan pada telapak kaki, khususnya pada bagian depan telapak kaki dan ujung jari-jari kaki. Selain itu manfaatkan gel cushion pada bagian-bagian kaki yang terasa terlalu berhimpitan agar terasa lebih nyaman saat menggunakan high heels.
Saat ini sudah banyak gel cushion yang diproduksi hampir untuk semua bagian kaki, sehingga pilihannya pun jauh lebih banyak dan kemungkinan untuk merasa lebih nyaman memakai high heels pun lebih terbuka lebar, tergantung bagaimana Anda bisa memanfaatkannya secara optimal untuk tampil lebih cantik tapi tanpa rasa sakit.
Pilih sepatu high heels dengan style peep toe atau yang memiliki bagian ujung sedikit terbuka, style ini dapat membantu mengurangi tekanan pada ujung jari-jari kaki. Kondisi ini akan sangat membantu untuk menghindari terjadinya gangguan pada kaki yang umumnya berupa penonjolan di pangkal ibu jari atau kelingking jari kaki.
Pilih low heels atau paling tinggi model mid heels yang memiliki perbandingan ketinggian tumit atau telapak kaki bagian belakang dengan jari-jari kaki tidak terlalu curam atau terjal. Karena semakin ekstrim perbandingan tersebut akan semakin meningkatkan ketidaknyamanan, lebih dari itu adalah timbulnya gangguan kesehatan tidak hanya pada bagian kaki, tetapi juga pada betis sampai bagian pinggul.
Batasi pemakaian high heels hanya pada kesempatan tertentu dimana sepatu ini benar-benar diperlukan untuk menunjang penampilan secara maksimal. Pakailah sepatu flat atau low heels yang memiliki banyak model dan diaplikasi dengan beragam style. Penampilan Anda tidak hanya didominasi oleh high heels, karena sebenarnya sepatu hanyalah bagian dari perangkat fashion.
Masih banyak bagian lain dari fashion yang lebih dominan untuk mendukung penampilan yang Anda inginkan, terpenting adalah bagaimana memadupadankan busana yang sesuai dengan tujuan kehadiran Anda pada kesempatan tertentu. Meskipun pilihan sepatu bisa memberikan efek visual yang optimal, masih banyak asesories lain yang bisa mempengaruhi penampilan Anda, yakni tas, dompet, kacamata, kalung, jam tangan dan lain-lain yang juga memerlukan perhatian secara khusus untuk saling dipadupadankan secara proporional.
Masalah mendasar yang justru sering diabaikan oleh para wanita agar tampil cantik adalah inner beauty. Kecantikan "dari dalam" yang bersifat hakiki dan abadi ini memang memerlukan pengembangan diri secara terus menerus untuk bisa hadir sebagai seorang wanita yang utuh. Sepatu hanyalah bagian dari sentuhan fashion yang bersifat temporair, sedangkan dengan semakin bertambahnya usia inner beauty akan membuat Anda menjadi sosok pribadi yang semakin cantik karena pada akhirnya penilaian terhadap seseorang tidak hanya ditentukan oleh penampilannya di saat-saat tertentu saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberi komentar yang bisa bermanfaat untuk sesama penyuka sepatu high heels